STIT Raden Santri Gelar Wisuda ke 32

STIT Raden Santri Gresik Gelar Wisuda ke 32 dengan segudang keunikan


 
Info Gresik, Gresik Horison 11 Desember 2024, mulai pukul 7.30 Ratusan Tamu Undangan, Mahasiswa dan Wali memadati Hall Hotel Horison GKB Gresik untuk mengikuti Sidang Terbuka STIT Raden Santri Gresik Ke XXII , Tepat Pukul 8.09 WIB Sidang terbuka Resmi di Buka oleh Ketua STIT Raden Santri Gresik H. Imdadur Rohman, M Hi. 


Pada wisuda ke 32 ini STIT mewisuda setidaknya 66 Mahasiswa-i, ada yang menarik pada Wisuda kali ini, Mahasiswa atas nama Andre Bagus salah satu wisudawan STIT termasuk mahasiswa disabilitas dengan kekurangan Panca indera penglihatan mata, tidak mengurangi kemampuannya dalam belajar sehingga tahun ini ia bisa lulus sesuai dengan  waktu yang ditargetkan, dan yang membuat hadirin bertepuk tangan adalah, ternyata disela sela belajarnya ia juga menorehkan banyak sekali penghargaan utamanya pada lomba lari diantaranya piala Paparnas ia mendapatkan perunggu, ia juga menjadi juara 2 lari 100 meter di papua dan pada lomba lari Paparprof juara ke 2 serta segudang prestasi di bidang Olahraga raga Lari  lainya. 


Tak kalah menariknya, dalam wisuda kali ini juga  ada seorang wisudawati atas nama  Wiwik yang ikut di wisuda dengan digendong oleh putranya, semua itu menunjukkan keperdulian mahasiswa dan rasa cintanya terhadap ilmu dan Almamaternya, tidak sedikit para tamu yang meneteskan Air mata saat menyaksikan. 


Ketua STIT Raden Santri Gresik berpesan agar supaya Setiap mahasiswa mempunyai Peta Karir, apalagi menurutnya mahasiswa yang diwisuda saat ini hidup di era 5.0 yang mana harus benar benar faham tentang teknologi, dan dengan cepat informasi saat ini, seperti kejadian yang barusan Viral masalah es teh yang terjadi dengan Gus Miftah, seperti kejadian tersebut maka Ketua STIT Imdad berharap agar supaya social society  tetap terjaga dan tidak mudah terprovokasi dengan berita berita tersebut, sehingga pesan Imdad jaga nama baik Almamater agar Ukhuwwah tetap terjaga. Tak Lupa Imdad berharap semoga Niat STIT dalam membuka Tambahan prodi baru dibantu oleh Ketua Kopertais IV, dia akhir Sambutan Ketua STIT  Imdad menutup dengan Pantun
"Di bandara ketemu Luna maya mau nyapa ternyata lucinta Luna, hari ini mahasiswa wisuda ke 32 semoga sukses seperti Ketua Kopertais kita".
Ketua Kopertais Wilayah IV sekaligus Rektor UINSA Surabaya, Prof. Akh. Muzakki, Grad. Dip. SEA, M.Ag dalam sambutanya mengatakan

Jangan sampai kecintaan terhadap Almamater Luntur, seperti ketidakinginan setiap wisudawati yang makeup nya luntur saat wisuda hari ini.

Prof Zaki juga mengingatkan posisi pendidik dan peserta didik saat ini ada pada Generation gap atau kesenjangan generasi, Muridnya Generation Z Gurunya Generasi Alpha (Mudah Lupa) Terlalu jauh perbedaan Umurnya, maka Pesan Prof Zaki anda semua harus bisa jadi sumber Informasi dan Sumber Teladan (Moral Akhlak dan Kebajikan), sehingga saat murid butuh jawaban atas persoalan dan permasalahan guru mampu menjawab sehingga Murid murid tercukupkan Informasinya dan tidak lagi butuh pada Bantuan Teknologi IT. 

Diakhir orasinya Prof Zaki mengingatkan hati hati dengan istilah Era Pasca Guru jangan sampai itu terjadi pada kita, jangan sampai pendidik kehilangan fungsinya sebagai pendidik utamanya sumber tauladan. Ingat tetap hormat ke pada para dosen walaupun sudah Alumni, gunakan kesempatan 4 Tahun saat menimba ilmu disebagai bekal Hidup dan bekal dalam bermasyarakat. 

Tepat Pukul 10.20 Sidang Senat Terbuka STIT Raden Santri Gresik, Wisuda ke 32 Resmi ditutup. [Saef]


Lebih baru Lebih lama